Rak Faktorial 2 Faktor
37 19 1 1 1 37 83 1 1 2.
Rak faktorial 2 faktor. Rak faktorial 3 faktor rancangan faktorial 2 x 2 x 3 dengan rancangan dasar. Nilai nilai data pengamatan dari percobaan dapat ditabulasikan sebagai berikut. Input kadar air pupuk jaraktanam ulangan. Faktor b nyata sehingga dilanjutkan dengan pemeriksaan pengaruh sederhana interaksi ab.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak lengkap ral pola faktorial. Berikut adalah data percobaan pengaruh pengolahan tanah dan pupuk organik terhadap indeks stabilitas agregat. Analisis pengaruh penggunaan inokulum antagonis dalam penekan penyakit busuk pelepah pada tanaman jagung 2. Details written by ade setiawan category.
Percobaan faktorial dengan rancangan dasar rancangan acak kelompok rak adalah percobaan dimana faktor yang dicobakan lebih dari satu faktor dan menggunakan rak sebagai rancangan percobaannya. Pengaruh sederhana interaksi ab contoh rak faktorial 2 074 0 14582 0 3024 r 2 0 03189 3 2ktg 0 05 2 22 2 db t lsd t. Interaksi pada dua faktorial dianggap sebagai variabel tambahan dengan nilai faktor 1 dikali dengan faktor 2. Rak faktorial interaksi tidak nyata artikel ini merupakan kelanjutan dari materi rak faktorial.
Pengolahan tanah terdiri dari 3 taraf dan pupuk organik 4 taraf. Ral dan rak 2 faktorial atau lebih. Rak berikut adalah uraian mengenai tabulasi data rancangan faktorial 2 x 2 x 3 model linier asumsi formula analisis ragam dan hipotesis. Contoh soal rancangan acak kelompok lengkap 2 faktor.
Rancangan ini dipilih apabila satuan percobaan yang digunakan tidak seragam sehingga perlu pengelompokan sedangkan pada ral. By agung june 7 2020 august 3 2020. Penggunaan ral faktorial adalah untuk melihat interaksi antara faktor yang diujicobakan apakah responnya positif atau negatif. Dan faktor b adalah lama waktu penyimpanan 4 hr.
Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh skrip di sas sebagai berikut. Pengaruh utamanya diabaikan meskipun signifikan. Rancangan ini dipilih apabila satuan percobaan yang digunakan tidak seragam sehingga perlu pengelompokan sedangkan pada ral faktorial satuan percobaan relatif seragam sehingga tidak perlu adanya. Rancangan ini dipilih apabila satuan percobaan yang digunakan tidak seragam sehingga perlu pengelompokan sedangkan pada ral faktorial satuan.
Faktor a adalah level penambahan asam askorbat 1.